Rumus & Cara Menentukan Harga Sewa Rumah dengan Benar

Kepemilikan aset properti bukan hanya menjadi bagian dari investasi masa depan. Namun, Anda bisa pula memanfaatkannya untuk memperoleh penghasilan rutin dengan menyewakannya. Biar hasilnya maksimal, Anda pun perlu mengetahui cara menentukan harga sewa rumah dengan benar. 

Peluang meraih untung dari bisnis sewa atau kontrak rumah di Indonesia memang sangat tinggi. Hal ini tak lepas dari tingginya angka permintaan terhadap sewa rumah. Sebagai contoh, data BPS tahun 2021 memperlihatkan, jumlah penyewa rumah di Jakarta mencapai angka 34,63%. 

Mengapa Penting Menentukan Harga Sewa Rumah yang Sesuai?

Keputusan dalam menentukan harga sewa rumah merupakan hak sepenuhnya Anda sebagai pemilik. Meski begitu, Anda tidak bisa menetapkannya secara sembarangan. Sebagai gantinya, Anda perlu menghitungnya secara tepat. 

Ada 3 alasan utama kenapa Anda perlu melakukan perhitungan harga sewa rumah dengan benar, yaitu: 

1. Menarik Minat Penyewa yang Tepat

Dalam menjalankan bisnis apa saja, termasuk sewa rumah, Anda perlu mempunyai gambaran target konsumen secara jelas. Kesalahan dalam menetapkan harga sewa bisa menimbulkan kerugian finansial yang cukup besar. 

Kalau Anda menetapkan harga sewa yang terlalu tinggi, kemungkinan besar tingkat permintaan sewa rumah sangat minim. Kalau harganya terlalu rendah, kamu tidak akan memperoleh penyewa yang ideal. 

Baca juga: Biar Cepat Kaya! Ini 6 Cara Memasarkan Properti Agar Cepat Laku

2. Membantu Menutupi Berbagai Pengeluaran Terkait Rumah

Dalam pengelolaan rumah, Anda perlu mengeluarkan berbagai biaya berkaitan dengan perawatan bangunan. Penetapan biaya sewa secara tepat membantu Anda dalam menutupi biaya-biaya tersebut. 

3. Memaksimalkan Keuntungan dari Sewa Rumah

Alasan selanjutnya adalah berkaitan dengan tingkat keuntungan. Penetapan harga sewa rumah yang benar dapat membantu Anda dalam memaksimalkan profit. 

Cara Menentukan Harga Sewa Rumah yang Tepat

Setelah memahami pentingnya penetapan harga sewa rumah yang benar, lalu bagaimana cara menghitungnya? Ada beberapa tips penting yang perlu Anda perhatikan dalam proses penetapan harga sewa rumah tersebut, yaitu: 

1. Pahami Tingkat Kompetisi

Langkah pertama yang perlu Anda pahami dalam penetapan biaya sewa rumah adalah dengan melakukan riset pasar. Lakukan riset terkait rata-rata harga sewa rumah yang ada di lingkungan sekitar. Biaya sewa untuk setiap kota bisa berbeda-beda satu sama lain. 

Cara mengetahui tingkat kompetisi harga sewa rumah relatif mudah. Apalagi, saat ini ada banyak website yang menyediakan informasi terkait biaya kontrak rumah di wilayah tertentu. Cara alternatif, Anda bisa mencari tahu secara langsung ke para pemilik atau penyewa rumah.

2. Ketahui Rumus Perhitungan Sewa Rumah

Tips selanjutnya yang bisa Anda manfaatkan untuk menghitung biaya sewa rumah secara tepat adalah dengan memanfaatkan rumus. Rumus perhitungan sewa rumah relatif sederhana. Anda hanya perlu mengetahui capitalization rate atau cap rate. 

Kisaran cap rate untuk setiap jenis aset properti berbeda-beda. Sebagai referensi, berikut ini adalah daftar cap rate untuk masing-masing aset properti: 

• Tanah kosong: 0,5% sampai 2%
• Rumah kontrakan: 3% sampai 5%
• Ruko serta rukan: 6% sampai 9%
• Kios atau toko: 5% sampai 10%
• Apartemen dan kondominium: 7% sampai 12%

Setelah mengetahui cap rate, Anda bisa melakukan perhitungan tarif sewa rumah menggunakan rumus: 

Harga Sewa Per Tahun =  Nilai Properti x Cap Rate

Sebagai contoh, Anda mempunyai bangunan rumah yang akan dikontrakkan di wilayah Surabaya. Rumah tersebut mempunyai nilai sebesar Rp500 juta. Maka, perhitungan biaya sewa per tahunnya adalah sebagai berikut: 

Harga sewa = Rp500 juta x 5% = Rp25 juta per tahun

3. Perhitungkan Kondisi Bangunan dan Fasilitas yang Tersedia

Anda sudah mengetahui cara menentukan harga sewa rumah dengan menggunakan rumus cap rate. Namun, angka hasil perhitungan tersebut tidak bersifat mutlak. Ada kalanya, Anda bisa meningkatkan atau menurunkan nilai sewa rumah dengan mempertimbangkan kondisi bangunan serta fasilitas yang ada. 

Bangunan rumah yang masih bagus tentu saja memiliki biaya sewa lebih mahal dibanding rumah yang sudah berdiri lebih dari 20 tahun. Apalagi, kalau fasilitas di dalamnya tersedia lengkap. Beberapa fasilitas yang berpengaruh pada biaya sewa rumah di antaranya adalah: 

• Akses jalan
• Fasilitas penunjang
• Kolam renang
• Jumlah kamar
• Garasi
• Dan lain sebagainya

4. Pahami Tingkat Kebutuhan Finansial

Aspek yang tak kalah penting dalam cara menentukan harga sewa rumah adalah dengan memahami kebutuhan finansial. Anda perlu memiliki gambaran jelas terkait nominal pengeluaran yang dibutuhkan untuk perawatan dan pengelolaan rumah. 

Beberapa jenis pengeluaran yang perlu Anda pertimbangkan antara lain adalah: 

• Biaya perawatan dan perbaikan rumah
• Pajak bumi dan bangunan (PBB)
• Asuransi properti
• Biaya kredit rumah, kalau Anda membeli rumah secara KPR
• Manajemen properti

Nah, itulah penjelasan lengkap yang bisa Anda pertimbangkan dalam cara menentukan harga sewa rumah dengan benar. Tak sulit, kan? Lewat perhitungan tarif sewa secara tepat, Anda bisa mendapatkan manfaat finansial yang maksimal dari investasi properti. 

Untuk membantu Anda dalam mendapatkan manfaat yang lebih besar dari aset properti, jangan lewatkan kesempatan berharga dari Panangian School of Property. Kamu dapat ikut serta dalam program seminar maupun workshop edukasi terkait dunia properti yang diselenggarakan Panangian School of Property. 

Lewat program-program tersebut, kamu bisa memahami seluk-beluk investasi properti secara mendalam. Alhasil, kamu bisa berinvestasi layaknya seorang expert.